Microorganisme tersebut masuk menyerang paru-paru dan menginflamasi kantong-kantong udara. Ketika terjadi infeksi secara cepat menyebar melalui aliran darah keseluruh tubuh. Penyakit pneumonia dapat juga terjadi karena aspirasi kandungan lambung, air atau iritasi yang lain. Faktor-faktor risiko tinggi terkena pneumonia adalah infeksi saluran nafas atas, usia lanjut, alkoholisme, rokok, kekurangan nutrisi dan penyakit kronis menahun.
Gejala yang sering ditimbulkan diantaranya adalah :
- Demam mendadak, yang di sertai dengan gemetar dan menggigil.
- Nyeri dada/ sesak nafas (sakit waktu bernafas)
- Sakit kepala dan anggota badan terasa sakit.
- Batuk yang mula-mula kering dan sakit, tetapi kemudian menghasilkan sputum (dahak) tebal yang bercampur dengan darah.
- Herba Sambiloto (Andrographis paniculata Nees.) memberikan efek sebagai antiradang (Anti-inflamasi), penawar racun (anti-toksik), menghilangkan sakit (analgetik), menghilangkan bengkak, menurunkan panas (antipiretik).
- Lidah Buaya (Aloe vera L.) memberikan efek sebagai antiradang (anti-inflamasi), parasitide (membunuh parasit), pembersih darah., dan lain-lain.
- Herba Pegagan (Centella asiatica Urban.) memberikan efek sebagai anti-infeksi, penawar racun (antitoksik), penurun panas (antipiretik), peluruh kemih (diuretik)
- Buah Mengkudu (Morinda citrifolia L.) memberikan efek dalam menghilangkan hawa lembab pada tubuh, pembersih darah, antiseptik, dan lain-lain.
- Herba Cakar Ayam (Selaginella doederleinii Hieron.) memberikan efek sebagai Penawar racun (antitoksik), menghentikan pendarahan (hemostatik), antibengkak (anti-edema), penurun panas (antipiretik), dan antikanker (antineoplastik).
- Umbi Bunga Lili (Lilium brownii) memberikan efek sebagai antibatuk, menghentikan batuk darah
- Jali (Coix lachryma jobi L.) memberikan efek sebagai Antiradang (anti-inflamasi), menghilangkan lembab, peluruh kemih (diuretik), memperkuat paru dan limpa, membantu penyerapan, mengeluarkan nanah. Masuk meridian limpa, paru, dan ginjal.
- Sambiloto yang kering ditumbuk hingga menjadi bubuk. Ambil 3-5 gram bubuk tersebut, diseduh dengan 200 cc air panas, diaduk, tambahkan madu, lalu diminum. Lakukan 3-4 kali sehari.
- 90 gram daun lidah buaya (dikupas kulitnya) + 5 gram daun mint + 15 gram umbi bunga lili (pahap), direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, disaring, airnya diminum. Lakukan 2 kali sehari.
- 30 gram jali (direndam dahulu) + 10 gram umbi bunga lili (pahap) + 15 gram jamur putih kering (direndam dahulu) + 10 gram kulit jeruk mandarin + gula batu, direbus dengan 800 cc air hingga tersisa 300 cc, airnya diminum, jali dan jamur putihnya dimakan.
- 30 gram tumbuhan/herba cakar ayam + 30 gram pegagan segar, dicuci dan direbus dengan 700 cc air hingga tersisa 400 cc, disaring, airnya diminum untuk 2 kali sehari, setiap kali minum 200 cc.
0 comments:
Posting Komentar